BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Teknologi
informasi merupakan salah satu hal yang tidak akan lepas dari kehidupan
manusia. Karena teknologi informasi ini sudah ada sejak berabad-abad lalu dan
hingga kini masih terus berkembang. Tanpa adanya teknologi informasi, manusia
akan kesulitan untuk berkomunikasi dan menyampaikan informasi.
Kini
teknologi informasi berkembang begitu cepat seiring dengan berkembangnya ilmu
pengetahuan. Teknologi informasi dan komunikasi ini memiliki banyak sekali
peranan dan dampaknya dalam berbagai bidang, terutama pada bidang hiburan.
Akhir-akhir
ini perkembangan teknologi sangat pesat contohnya seperti games, musik,
video, handphone, internet dsb. Teknologi bukanlah sesuatu yang mutlak
bermanfaat, teknologi tetap ada sisi buruknya. Bisa diibaratkan pisau,
teknologi jika digunakan di jalan yang benar maka akan membawa manfaat, namun
jika disalah gunakan akan membawa mudharat. Akibat pesatnya teknologi tersebut
membuat kita menjadi sangat tergantung dengan yang namanya teknologi, terutama
internet. Bagi sebagian orang kadar kebahagiaan diukur dengan koneksi internet
tanpa batas selama 1 x 24 jam x 30 hari x 12 bulan dan seterusnya.
Dalam
kehidupan saat ini tidak dipungkiri lagi bahwa teknologi sudah menjadi bagian
hidup dari masyarakat. Teknologi bahkan tidak memandang usia, baik anak-anak,
remaja dan orang dewasa dapat menggunakan teknologi.
Perkembangan
teknologi khususnya computer tidak hanya dapat dinikmati pada kalangan dewasa,
tetapi sudah menjamur pada anak usia dini. Akan tetapi kebanyakan orang tua
saat ini merasa serba salah jika anak mereka bersahabat dengan computer. Di
satu sisi mereka ingin anank mereka tidak gagap teknologi da bias belajar
banyak melalui computer, akan tetapi di sisi lain mereka khawatir dengan dampak
negative yang sering ditimbulkan dari penggunaan komputer yang tidak tepat.
Hal
inilah yang melatar balakangi penyusunan makalah ini. Dengan harapan agar
seluruh lapisan masyarakat, terutama orang tua dan anak dapat lebih mengerti
dan siap untuk menghadapi era modern ini.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Apa dampak positif dan negatif computer bagi anak usia dini?
2.
Mengapa computer dapat mempengaruhi perkembangan anak usia dini?
3.
Bagaimana peran orang tua dalam mendampingi anak usia dini
menoperasikan computer?
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Dampak
Positif dan Negatif Komputer bagi Anak Usia Dini
Banyak
kalangan berpendapat bahwa saat ini adalah era informasi global dimana era ini
bisa dilakukan dengan memanfaatkan teknologi informasi yang perangkat utamanya
adalah computer. Informasi yang tersedia tidak hanya sekedar informasi suara
atau gambar, namun informasi yang disajikan dapat berupa multimedia.
Kita
dapat memanfaatkan computer dengan beragam cara mulai sebagai alat bantu tulis
menulis, menggambar mengedit foto, bermain game, mendengarkan music dll.
Computer saat ini telah menjadi media pembelajaran alternative fbagi anak usia
dini. Hal ini dapat di lihat dari kian berkembangnya software-software dengan
program tertentu dalam bentuk CD interaktif untuk membantu pembelajaran anak
usia dini.
Pengenalan
computer pada anak usia dini tentunya dapat menstimulasi beberapa kecerdasan.
Misalnya kecerdasan kognitif yaitu dengan bertambahnya pengetahuan anak dan
kemampuan anak untuk memahami sesuatu. Kecerdasan bahasa, yaitu dengan
bertambahnya kosakata anak. Hal lain yang dapat berkembang dari pembelajaran computer
bagi anak usia dini adalah stimulasi bagi perkembangan antara koordinasi mata
dan kecepatan gerak tangan. Secara tidak langsung computer dapat melatih anak
untuk dapat berfikir lebih kreatif, mengenal manfaat teknologi terutama dalam
pengunaan computer.
Dengan
menggunakan computer anak lebih senang belajar karena adanya perangkat lunak
pendidikan yang deprogram dengan menarik. Semakin anak tertarik dengan program
tersebut, semakin tertarik pula dia untuk belajar. Misalnya perangkat lunak
program pengetahuan dasar membaca. Anak akan suka membaca melalui program yang
disertai gambar yang dapat bergerak dan bersuara, tulisan yang dapat membuka
halaman lain, atau huruf yang dapat berubah-ubah warna dari pada belajar
membaca dari buku-buku iut saja. Selain pendidikan, computer juga menawarkan
program aplikasi bentuk permainan yang pada umunya tidak secara khusus di beri
muatan pendidikan formal tertentu. Akan tetapi, permainan eletronik tersebut
dapat membantu anak untuk bagaimana bertahan, membuat strategi, dan
membangkitkan semangat kepemimpinan. Karena sering mengoperasikan computer,
anak dapat mengoperasikan berbagai program oleh kata dan angka. Anak juga
memiliki kosa kata dalam bahasa ingris melaui computer.
Selain
memiliki manfaat, computer memiliki dampak positif dan negative.
Dampak
positif :
1.
Anak-anak dapat menggunakan perangkat lunak pendidikan seperti
program-program pengetahuan dasar membaca, berhitung, sejarah, geografi, dan
sebagainya.
2.
Membuat anak semakin tertarik untuk belajar.
3.
Dapat menjadi solusi bagi para orangtua yang memiliki anak yang
merasa mudah bosan untuk belajar.
4.
Dapat menambah wawasan.
5.
Memudahkan anak-anak untuk mendapatkan banyak ilmu tambahan
lewat internet.
Dampak negative :
1. Anak-anak
bisa ketergantungan terhadap Teknologi Informasi dan Komunikasi.
2. Anak-anak
akan cenderung mengerjakan tugas sendiri dengan bantuan internet dari pada
belajar berkelompok yang disitu banyak sekali hikmah-hikmah yang terkandung
dalam nilai kebersamaan.
3. Dapat
terpengaruh kedalam pergaulan yang tidak baik karena kurang control dari teman
ataupun dari orang tua.
4. Anak-anak
bisa saja secara tidak sengaja mengakses situs-situs pornografi.
5. Mengurangi
sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet
daripada bertemu secara langsung (face to face).
6. Kemungkinan
besar tanpa sepengetahuan orangtua, anak ‘mengkonsumsi’ games yang menonjolkan
unsur-unsur seperti kekerasan dan agresivitas. Banyak pakar pendidikan
mensinyalir bahwa games beraroma kekerasan dan agresi ini adalah pemicu
munculnya perilaku-perilaku agresif dan sadistis pada diri anak.
7. Ditinjau
dari segi kesehatan, computer dapat mempengaruhi kesehatan pada mata, apalagi
jika berhadapan dangan computer tanpa istirahat.
B.
Pengaruh
Komputer bagi Anak Usia Dini
Perkembangan
dapat diartikan sebagai perubahan yang progresif dan continue
(berkesinambuangan) dalam diri setiap individu mulai dari lahir sampai mati.
Salah satu prinsip perkembangan adalah suatu proses yang tidak pernah berhenti
(never ending proses). Manusia secara tidak langsung mengalami perkembangan
atau perubahan terus menerus yang dipengaruhi oleh pengalaman atau belajar
sepanjang hidupnya. Prinsip yang lain adalah semua aspek perkembangan saling
mempengaruhi, baik aspek fisik, emosi, intelegensi, maupun social. Terdapat
hubungan positif antara semua aspek-aspek tersebut.
Memahami
perkemabangan anak merupakan salah satu upaya untuk mendidik atau membimbing
anak, agar mereka dapat mengembangkan potensi dirinya seoptimal mungkin. Masa
anak merupakan periode perkembangan yang cepat dan terjadinya perubahan dalam
banyak aspek perkembangan. Selain itu, pengalaman masa kecil mempunyai pangaruh
yang kuat terhadap perkembangan berikutnya. Untuk itu perlu diperhatikan
factor-faktor yang mempengaruhi perkembangan, yaitu hereditas dan lingkungan.
Metode
atau cara mendidik anak pada usia dini, tentu sangatlah berbeda deang metode
atau cara mendidik anak pada masa remaja atau masa setelahnya. Untuk mendidik
anak pada usia dini, kita harus menyajikan materi yang akan kita ajarkan dengan
desain yang sangat menyenangkan, salah satunya dengan kompuer.
Dengan
computer, proses belajar anak akan terasa sangat menyenangkan. Hal itu tidak
bisa dipungkiri lagi, dengan computer kita bisa memasukkan program-program
edukasi yang cocok untuk pendidikan anak usia dini. Dengan computer pula, kita
sebagai pendidik akan merasa sangat terbantu dengan penyampaian yang disajikan
oleh computer tanpa meragukan hasil yang
kurang optimal. Adanya tampilan gambar warna-warni yang dapat bergerak
serta didukung dengan suara atau nyanyian yang riang gembira dapat merangsang
anak untuk dapat lebih betah bermain sambil belajar. Karena hanya metode
bermain sambil belajarlah yang cocok diberikan pada anak usia dini.
Usia dan pengalaman mempengaruhi interaksi
social anak. Menariknya pola perkembangan muncul baik pada tingkatan perkembangan
dari yang paling muda ke yang lebih tua maupun dengan pengalaman pada
lingkungan computer seperti logo. Pola tersebut meliputi focus egosentris,
diikuti oleh orientasi pada teman sebaya dalam membantu dan mengajar dan
akhirnya bekerjasama dengan teman sebaya dan mandiri dari bimbingan orang
dewasa. Perbedaan individual juga berdampak pada interaksi social. Misalnya,
anak dengan kemampuan tinggi lebih berperan dominan dalam kerja kelompok dengan
computer.
C.
Peranan
Orang Tua
Menimbang
untung ruginya mengenalkan komputer pada anak, pada akhirnya memang amat
tergantung pada kesiapan orangtua dalam mengenalkan dan mengawasi anak saat
bermain komputer. Karenanya, kepada semua orangtua, saya kembali mengingatkan
peran penting mereka dalam pemanfaatan komputer bagi anak.
Mengenalkan
computer pada anak, amat tergantung pada kesiapan orang tua dalam mengenalkan
dan mengawasi anak saat bermain computer. Karenanya kepada semua orang tua,
perlu diingatkan peran penting mereka dalam pemanfaatan computer bagi anak.
Berikan kesempatan pada anak untuk belajar dan berinteraksi dengan computer
sejak dini. Apalagi mengingat computer adalah sesuatu yang tidak dihindari pada
saat ini dan masa yang akan dating.
Mengingat
penggunaan computer adalah sesuatau yang tidak dapat dihindari pada saat ini
dan masa yang akan datang, akan tetapi anak harus dikenalkan dengan computer
walaupun ada pengaruh negative yang dapat ditimbulkan, ada baiknya para orang
tua menyusun siasat dalam mengenalkan computer pada anak. Berikut adalah
beberapa siasat yang dapat dilakukan dalam mengenalkan computer pada anak.
1. Kenalkan
computer pada anak sesuai usia mereka.
2. Berikan
kesempatan pada anak untuk belajar dan berinteraksi dengan computer sejak dini.
3. Temani
anak saat mereka menggunakan computer.
4. Buatlah
kurikulum sendiri di rumah. Contohnya, jangan perlihatkan semua program
aplikasi yang akan anda berikan kepada anak.
5. Orang
tua harus tetap memperhatikan perkembangan kemampuan dan keterampilan dalam
menggunakan computer.
6. Buatlah
kesepakatan dengan anak mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan
dengan computer.
7. Sebaiknya
computer tidak diletakkan di kamar pribadi anak, karena hal tersebut dapat
mempersulit pengawasan orang tua kepada anak dalam penggunaan computer.
8. Computer
juga mempunyai efek-efek bagi fisik seseorang. Perhatikan masalah tata ruang,
cahaya, bahaya listrik, posisi duduk, tinggi meja dan kursi, dan lain-lain.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Ø Masa
anak merupakan periode yang sangat cepat, dimana didalam masa itu akan terjadi
perkembangan dan perubahan anak dalam banyak aspek.
Ø Computer
merupakan media pembelajaran yang sangat efektif. Dengan adanya tampilan gambar
yang bisa berjalan, serta didukung dengan efek suara atau nyanyian yang riang
membuat media pembelajaran computer sangat dikuasai oleh anak.
Ø Salah
satu manfaat dari pendidikan computer pada anak usia dini, adalah membangkitkan
semangat belajar anak dan perkembangan anak menjadi optimal.
Ø Dampak
negative yang nyata dan banyak dirasakan oleh penguna computer adalah masalah
ketergantungan dan kesehatan.
Ø Untuk
mendidik anak dengan media computer, sebaiknya orang tua membuat siasat untuk
meminimalisir dampak-dampak yang dapat ditimbulkan.
B.
Saran
Media
pembelajaran anak melalui computer memang sangatlah bermanfaat. Selain memiliki
manfaat yang positif bagi anak-anak usia dini, computer juga berdampak
negative. Hal ini sangatlah tergantung peran orang tua dalam memperkenalkan dan
mengawasi anak setiap mengoperasikan computer. Jadi peran orang tua memang
sangatlah penting, untuk itu orang tua harus memiliki cara khusus untuk
melakukan melakukan hal tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Sri Artini,dkk: Terampil dan Aktif Berkomputer untuk SD
kelas IV, GRAVINDO MEDIA PRATAMA, Bandung, 2004
Sumber-sumber lain :